:)  :)
Ntah senyuman apa pula itu...   senyuman "galau"  X y...

mohon maaf kepada para fans yang telah menunggu tulisan tulisan baru...  karena kondisi si hati yang tak menentu maka tulisan tulisan baru ditangguhkan terlebih dahulu..:)

Manusia diciptakan lengkap dengan semua emosi, semua kebutuhan dan nafsu,  tinggal bagaimana kita menjalankan hidup dengan formasi yang cocok.. banyak sisi dalam kehidupan, sangad banyak... kalau kita membahas emosi dalam kehidupan juga sangat kompleks, ada senang , bahagia, marah, sedih, dan cinta tergantung bagaimana kita mengatur ritmenya dg baik...  namun ce i en te a tetap lebih dominan dalam hidup ini, baik itu untuk keluarga, teman teman, negara, dan "temaaaaan"....
Alhamdillah saya mempunyai banyak  keluarga yang menyayangi saya,, kalau keluarga inti.. itu sudah pasti...   namun sudah 4  taon ini, saya mempunyai keluarga baru... namany HMI... khususnya HMI komisariat Ilmu sosial...  mudah mudahan teman teman yang tergabung didalamnya juga merasakan hal yang sama, kalu blom ktemu,..  ikuti saja proses yang akan mengikatmu nanti sebagai keluarga..  dsini bnyak emosi yang saya temukan , lengkap d... namun emossi itu hanya sebuah dinamika saja.. yang paling penting itu adalah , "TERBINANYA INSAN AKADEMIS, PENCIPTA, PENGABDI YANG BERNAFASKAN ISLAM DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS TERWUJUDNYA MASYARAKAT ADIL MAKMUR YANG DIRIDLOI ALLAH SWT"...   bukan bermaksud lebay.. sok sok an.. membicarakan umat dan bangsa.. namun berusaha mewujudkan umat dan bangsa yang ideal ngaa da salahny kan...
Setiap manusia itu ditakdirkan menjadikan pemimpin.. paling tidak menjadi pemimpin bagi diri sendiri,, sekarang saya dipercaya menjadi kepala keluaga di Komisariat.. dunia akhirat tanggung jawabnya bro.. namun Bersyukur dan ikhlas, yakin usaha sampai...

terakhir.. masalah "temaaaan"...  cukup saya ja lah yang tau...

Perpustakaan SMAN1 Banuhampu...

Labor Sejarah, 21 11 2011 (ditemani laguny astrid.. "kosong")

Ngga tau harus mulai dari mana, saya rasa (ngga pake fikiran sekarang) pikiran ini sudah sangad dekat dg namanya kebuntuan yang akan berujung stres.. lom shlat, lom makan, dan tidak ingin melakukan apapun hari ini kecuali menulis ini saja...   AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!....
Maafkan saya bagi siapapun yang pernah saya sakiti dengan kesombongan ini...  !!!

Udah udah udah./..:(.......            fck4all

A hundred days have made me older
Since the last time that I saw your pretty face
A thousand lies have made me colder
And I don't think I can look at this the same
But all the miles that separate
Disappear now when I'm dreaming of your face

I'm here without you baby
But you're still on my lonely mind
I think about you baby
And I dream about you all the time

Everything I know and anywhere I go
It gets hard but it won't take away my love
And when the last one falls, when it's all said and done
It gets hard but it won't take away my love

Kutipan 3 doors down ini selalu menemani  ketika LOnging ini menyerang.. :)

Idealnya tidak ada istilah Semester 9..  karna kalau bicara perKuliahan yang Ideal dalam tataran akdemis, semester dalam perkuliahan itu adanya cuma sampai semester 8,,, tapi kenyataan itu saya alami  sekarang,, saya juga kurang tau pasti juga penyebanya karna selama 4 tahun saya menghabiskan waktu BUKAN CUMA untuk "Indeks Prestasi" dan gelar S.pd, namun mencoba menikmati setiap proses di dalamnya yang kata orang, itu hanya sebuah pembenaran kenapa "terlambat wisuda"... Sangad sering saya "mainok manuangan ini" tapi belum mendapatkan alasan yang sempurna kenapa mesti ada yang namanya semeter 9,10,11...... diskusi dengan para senior senior yang "cinta kampus itu" saya hanya mendaptkan jawaban yang semu,, sangad tidak kongkrit.. tapi bagaimanapun saya sudah "terjebak" kedalamnya,mencoba memperbaiki dan menikmati setiap jalan yang harus ditempuh..
Desember besok insyallah irha wisuda, 2 tahun dbwah saya, Sebagai anak pertama, saya berharap foto wisuda yang pertama dipajang dirumah itu adalah foto anak pertama (saya),, tapi inilah, kesalahan masa lalu harus ditanggung hari ini,, nasi memang sudah menjadi bubur, dan tidak bisa kembali menjadi nasi,, namun terkadang Bubur juga lebih enak daripada nasi... :) (pembenaran.com)

Sudah lama tak menulis "diary" , ada kerinduan tersendiri untuk kembali melakukan aktivitas yang sederhana ini,, menulis catatan mengenai apa saja yang telah dilalui hari ini, jam ini, bulan ini, bahkan tahun ini. Bukannya latah, catatan harian Ahmad Wahib, Soe Hok gie dan bukunya IJP sangat meinginspirasi untuk melakukan hal sederhana ini akan tetapi memiliki banyak arti, bnyak manfaat (menurut saya)..
Banyak cara dilakukan orang untuk berekspresi, untuk memenuhi kebutuhan aktualisasi diri, salah satunya dengan menulis ini,, hanya dibutuhkan pena dan kertas atau yang lebih modern melalui komputer dan sejenisnya. "Pena lebih Tajam daripada pedang" mungkin kita sering mendengar pepatah ini,, namun pepatah usang ini bukan hanya sekedar sastra, Sjahrir sudah membuktikannya, Hatta dan aktivis 65 Gie juga sudah membuktikan kepada kita bahwa tulisan juga bisa menjadi senjata yang ampuh..
Hari ini perjuangan belum selesai, selesainya revolusi fisik, diberantasnya PKI, jatuhnya rezim Orde membuat kita berfikir bahwa tidak ada lagi yang mesti kita lakukan,, \ketidak adilan, kemiskinan, dan hancurnya moral bangsa ini merupakan tantangan bagi kita yang masih hidup. Banyak wadah perjuangan yang bisa kita lakukan bukan hanya hal hal yang bersifat perjuangan "fisik" dnamun dengan menjamurnya Surat kabar, tabloid, Majalah cetak maupun Online jga bisa kita manfaatkan? ....  ( maaf kalau tulisan jelek ini saya coba bikin di Blog,, maklum penulis pemula... hehe)

:)